Kontakpublik.id, PANDEGLANG - Budaya pencak silat cimande adalah salah satu warisan budaya bangsa, Pelestarian budaya ini masih tetap terjaga di seluruh pelosok negeri di Indonesia. salah satunya di Kabupaten Pandeglang yang masih melaksanakan kegiatan latihan pencak silat dan urutan atau rawatan menempa tangan yang di gelar oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kesenian Tari (Kesti) Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir (TTKKDH) Kabupaten Pandeglang yang di laksanakan pada hari Kamis malam Jum'at (17/03/2022).
"Urutan atau rawatan Cimande di laksanakan di Padepokan Pusat Cimande Kesti TTKKDH Kabupaten Pandeglang di setiap malam jum'at, dan pada malam ini sudah dilaksanakan di malam ke tujuh urutan cimande, sementara untuk latihan kelid atau silat setiap malam selasa" demikian dikatakan Surya Wijaya Ketua DPD Kesti TTKKDH Pandeglang pada hari kamis tepat malam Jum'at (17/03/022) di padepokan.
Ia Menjelaskan bahwa, Kegiatan ini selain melestarikan budaya bangsa, salah satunya juga adalah menempa para generasi muda agar mengenal dan mencintai budaya bangsa sendiri dan mendidik para murid di padepokan akan nilai - nilai norma sosial maupun norma agama bersumber dari Allah SWT yang memiliki sifat mutlak dan harus ditaati oleh setiap pemeluk agama.
"Saya atas nama pribadi dan Organisasi Kesti TTKKDH megucapkan terima kasih kepada seluruh kesepuhan yang telah membimbinh dan para pelatih yang sudah selalu semangat dalam kegiatan ini sampai di malam ke tujuh dimana malam ini adalah penutupan dan tamatan urutan para murid padepokan" ungkapnya
Surya Menambahkan, Harapan besar saya Anggota Kesti TTKKDH Jangan lemah dalam menjaga dan melestarikan pusaka bangsa yang terus menerus di turunkan oleh pini sepuh, dan kepada para penerus agar menjadi pribadi yang baik dengan menjunjung tinggi amanat wanga tua (Orang tua-Red) agar mejadi orang yang berguna bagi agama, bangsa dan negara.
"Insyallah jika kita memegang talek yang akan selamat dunia dan akhirat, dengan menjalankan dengan baik dan taat apa yang sudah di sematkan pada diri kita" Tegasnya.
Hal yang sama dikatakan Pini Sepuh Kesti TTKKDH Abah Syahroni Mandala, Mengucapkan rasa bangha dan bersyukur bahwa kegiatan rawatan atau urutan cimande sukses dilaksnakan sampai malam jum'at ke tujuh.
Dirinya Berharap kegiatan ini jangan cukup sampai disini, kegiatan terus berlanjut dan semoga para generasi muda lebih mencintai kebudayaan pencak silat dan untuk para pengurus DPD Kesti TTKKDH jangan bosan - bosan dalam mendidik dan membina para anggotanya agar lebih aktif lagi dalam menjalan kan dan melaksnakan kegiatan kesenian pencak silat cimande. Ujarnya (Rudi/Ok)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar