Kontakpublik.id, PANDEGLANG-Musyawah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Menes dan Organisasi Pemerintahan Daerah (OPD) Kabupaten Pandeglang telah melakukan rapat musyawarah dalam penanganan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada disekitar area Pasar Menes.
Turut hadir pada acara rapat musyawarah penanganan PKL tersebut diantatanya PT. Tamansari Raya, Kapolsek Menes, Sat Pol PP Pandeglang, Dishub Pandeglang, Perwakilan Diskoperindag Pandeglang, Satgas K3 dan Camat Menes, rapat tersebut dilaksanakan di salah satu Aula Kantor Kecamatan Menes, Kamis, (27/1/23).
Tatang Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pandeglang mengatakan untuk penanganan para Pedagang Kaki Lima (PKL) di area sekitar Pasar Menes akan mengikuti arahan sejauh mana yang pernah dilakukan oleh Muspika Menes dan PT. Tamansari Raya.
"Kita akan pantau terkait penanganan PKL yang ada di area terminal sekitar pasar menes, yang awalnya dilakukan penanganan oleh Muspika dan PT. Tamansari Raya," ucapnya.
Abdul Haris Camat Menes menyampaikan pada acara rapat musyawarah penanganan PKL di sekitar area terminal Pasar Menes, pihaknya sudah melayangkan surat pernyataan kepada para pedagang, agar untuk dapat mengisi tempat relokasi yang sudah disediakan di dalam pasar oleh pihak PT. Tamansari Raya.
"Pihak Muspika sudah melayangkan surat pernyataan yang pertama kali kepada PKL dan dibuatkan juga Spanduk relokasi tersebut, agar lokasi yang selama ini ditempati PKL bisa di fungsikan kembali untuk kendaraan angkutan umum maupun bongkar muat barang, karena itu awalnya juga sebuah terminal," terangnya
Pihaknya juga untuk relokasi PKL sudah koordinasi dengan Dinas terkait bahkan sudah dilakukan rapat musyawarah.
"Jika nanti pas waktu eksen kita akan koordinasikan terlebih dahulu bersama dinas terkait untuk penanganan relokasi," tuturnya
Enoh Junaedi, dari pihak Satgas Keamanan Ketertiban dan Kebersihan (K3) menyampaikan bahwa untuk penanganan PKL yang berada di Terminal area Pasar Menes sudah diberikan surat himbauan, agar untuk dapat mengisi tempat lokasi berjualan yang sudah disediakan.
"Himbauan sudah diberikan, jika terjadi relokasi juga tempat untuk berjualan sudah disiapkan di dalam pasar menes," ungkapnya. (rido)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar