Selasa, 04 April 2023

Pengurus AMIRA Kecewa Aksi Unras Dibubarkan Oknum Polisi



Kontakpublik.id, PANDEGLANG-Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Angkatan Muda Indonesua Raya (AMIRA) Kabupaten Pandeglang, Kecam Polisi dengan adanya Pembubaran Paksa Aksi Cipayung Plus,
Aksi unjuk rasa yang di lakukan oleh kawan-kawan Cipayung plus, sebagai Aksi Repleksi memperingati hari jadi Kabupaten Pandeglang yang ke-149.

Sejumlah Masa Aksi dengan memberikan Raport Merah terhadap Pemerintah Kabupaten Pandeglang yang dianggap Gagal mengentaskan kesenjangan dan kemiskinan dikabupaten Pandeglang. Demikian kata Sekretaris DPC AMIRA Kabupaten Pandeglang, Burhanudin menyampaikan kepada Media ini (04-04-2023) di Bascamp.

Dirinya sangat menyayangkan kejadian yang diduga dilakukan sejumlah Petugas Kepolisian, bukanya pihak Kepolisian mengamankan jalannya Aksi Demontrasi sampai dengan selesai, justru malah membubarkan paksa,  seolah Aksi tersebut asksi Ilegal.

Padahal  temen-teman Cipayung Plus yang melakukan Aksi Unjukrasa pastinya sudah ada pemberitahuan terlebih dahulu kepada pihak kepolisian dan sudah berkewajiban sebagai lembaga trantibbmas  mengamankan jalannya aksi bukan melakukan hal seperti Preman Pasar.

“Kabupaten Pandeglang sudah tidak lagi muda di umur yang ke 149 seakan tidak memiliki jati diri sebagai Kabupaten namun kesenjangan dan kesejahteraan Masyarakat Pandeglang masih saja terlihat secara kasat mata dan itu yang membuat temen-temen dari Cipayung Plus turun Aksi memberikan Raport Merah terhadap Pemerintah Kabupaten Pandeglang,”. Tuturnya

Dijelaskan Burhan bahwa  aksi dari Kelompok Cipayung tersebut seharusnya jadi barometer untuk birokrasi untuk tidak anti Kritik, karena Menyampaikan Aspirasi dilindungi oleh undang-undang, kami sangat  menyesalkan terhadap pihak Kepolisian yang terkesan Arogan dan Cenderung seperti Premanisme jalanan yang tidak menggunakan aturan.

Maka dari itu kami  beserta Pengurus AMIRA Kabupaten Pandeglang sangat mengecam aksi yang dilakukan oleh Oknum Anggota Kepolisian yang bertugas mengamankan jalannya Aksi
“ sungguh tidak pantas untuk dipertontonkan, yang seharusnya petugas kepolisian mengamankan jalannya aksi Cipayung Plus untuk menyampaikan kritik untuk pemerintah namun malah dibubarkan oleh sejumlah oknum anggota kepolisian yang terkesan arogansi dan cenderung seperti preman pasar yang tidak menggunakan aturan”. ungkapnya

Pengurus DPC AMIRA juga akan ikut turun kejalan untuk menyampaikan Raport Merah untuk Kabupaten Pandeglang, jadi rencananya akan turun kepolres Pandeglang sebagai bentuk kekecewaan dirinya bersama sejumlah Aktivis  lainnya dari berbagai Organisasi Kepemudaan sebagai langkah solidaritas kami untuk temen-teman Cipayung Plus dan sebagai kekecewaan kami terhadap para Oknum Anggota Kepolisian yang diduga melakukan pembubaran paksa para demonstran.

Tentu sebagai putra daerah kabupaten pandeglang dirinya berharap dan menginginkan kemajuan serta kesejahteraan bagi masyarakat umum untuk bisa mengejar ketertinggalan dari kabupaten lain.

Ya “ Kami adalah anak Muda yang merindukan dan mengharapkan kemajuan untuk kesejahteraan Masyarakat secara Umum, makanya kami tidak pernah bosan dengan menyampaikan Aspirasi melalui Aksi Demontrasi, dan kami juga sangat prihatin juga akan turut menyuarakan bersama teman-teman OKP lain, sebagai bentuk kekecewaan kami terhadap oknum anggota kepolisian. Ujarnya (rudi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tanpa Pemberitahuan. Koq ! Tiba - Tiba PLN Matikan Lampu

Kontakpublik.id, PANDEGLANG - Minggu Malam Senin sebagian Kota Labuan gelap lantaran Mati Lampu." Boleh saja Mati Lampu kalau memang it...