Kontakpublik.id,.BOGOR- Acara panen raya di kebun sahabat dan kerabat GMRI (Gerakan Moral Rekonsiliasi Indonesia) di Mandalawangi, Puncak Selatan, Gunung Mas, Bogor, 3 Mei 2023 diisi acara diskusi tentang rencana persiapan acara sedekah bumi bersama warga masyarakat Pasundan -- Galuh, Sumedang dan Pajajaran dengan do'a khusus kepada leluhur dengan simbolik tujuh tumpeng, tujuh jenis makanan tradisional serta tujuh macam bunga dengan mengarak Mahkota Kerajaan Galuh, papar Pangeran Sani yang juga memperoleh gelar dari Kerajaan Mempawah, Kalimantan Barat, pada beberapa tahun silam.
Pelaksanaan panen raya hasil kebun sahabat dan kerabat GMRI, telah berhasil memanen beragam sayur mayur, mulai dari tomat, sawi, buah oyong hingga stroberi dan alpukat maupun kacang kedelai yang dikelola bersama Yayasan Prajurit TNI Angkatan Udara Bogor.
Ikhwal pemahaman terhadap spiritual, menurut Sri Eko Sriyanto Galgendu pada inti pokoknya adalah kesediaan mendengar suara hati nurani yang mampu membimbing akal dan pikiran, sehingga peran insting dan bisikan hati bisa lebih dominan berperan memberi petunjuk menentukan kebijakan hidup yang ugahari.
Hujan yang tumpah dari langit sejak pagi kemudian berlanjut menjelang petang, seakan hendak mendinginkan diskusi yang semakin menghangat, sampai pengalaman menarik dari masing-masing peserta yang ikut mewarna suasana kegembiraan sambil menyantap beragam penganan khas yang terhidang sambil menyeruput kopi panas suguhan Kang Jaka.
Masalah bangsa dan negara pun kembali menjadi perhatian peserta diskusi, karena masalah bangsa Indonesia sudah melampaui titik nadir kebobrokannya yang dianggap gawat. Utamanya terabaikan etika politik serta moral dalam bidang ekonomi hingga akhlak yang harus menjadi pijakan sosial dan budaya maupun agama sudah sangat memprihatinkan.
Tak luput juga topik acara GMRI dan Posko Negarawan yang akan segera menyelenggarakan acara halal bI halal bersama 45 tokoh negarawan pada 11 Mei 2023. Sejumlah tokoh negarawan ini pun telah sepakat berhimpun dalam Forum Negarawan Indonesia yang senantiasa siap menyerukan suara hati nurani rakyat.
Meskipun tempat acara halal bI halal GMRI dan Posko Negarawan Bersama Forum Negarawan belum ditentukan tempat pelaksanaan dari acara termaksud, namun topik dalam halal bI halal ini akan Melakukan Evaluasi Terhadap Reformasi yang nyaris berusia seperempat abad usianya sekarang.
Harapan dari acara halal bi halal dengan topik utama evaluasi terhadap reformasi, kata Sri Eko Sriyanto Galgendu diharapkan dapat menginspirasi cara terbaik dalam upaya membenahi berbagai kerusakan dalam tata kelola negara yang telah membuat dampak buruk bagi segenap warga bangsa Indonesia seperti yang dirasakan pada hari ini, sungguh sangat mencemaskan , tandasnya.
Berbagai kejadian dan peristiwa yang ganjil menjelang pesta demokrasi tahun 2024, sungguh sulit dipahami oleh akal sehat. Sehingga kecenderungan akan mengalami kesalahan dalam memahami kejadian yang janggal dan ganjil itu, dapat menimbulkan spekulasi maupun interpretasi yang menambah kegaduhan dan kecemasan yang sepatutnya tidak baik dibiarkan terjadi di negeri ini. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar