Kontakpublik.id,PANDEGLANG-
Program Bantuan Sosial (Bansos) yang disalurkan oleh pihak Kantor PT.Pos Labuan, untuk penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) secara tunai diterima langsung oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bahwa dalam penyaluran program bantuan sosial ini untuk hari ini Rabu (17 Mei 2023) disalurkan langsung oleh pihak PT Pos di kantor pemerintahan Desa Margagiri Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pandeglang.
Dalam penyaluran program bansos ini tutur hadir para Muspika kecamatan Pagelaran ,yang di hadiri langsung oleh pihak Anggota Polsek Pagelaran,Sekretaris Kecamatan Pagelaran,anggota Koramil Pagelaran, pendamping PKH,dan para perangkat Desa Margagiri.
Berbeda halnya dengan KPM BPNT yang berada di Desa Margagiri kecamatan Pagelaran Kabupaten Pandeglang, yang diduga ada indikasi diarahkan atau dipaksa untuk belanja sembako bahkan yang lebih parah nya lagi sembako sudah dibagikan ke KPM dan sudah di paket oleh oknum Agen E - Waroeng non aktif Satu hari sebelum pihak kantor PT Pos menyalurkan di kantor Desa Margagiri.
Sangat disayangkan Keluarga penerima manfaat (KPM) BPNT di Desa Margagiri Kecamatan Pagelaran di duga ada indikasi penggiringan atau paksaan yang dilakukan oleh oknum Agen E-Waroeng Non aktif yang berada di Desa Margagiri.
KPM Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) diduga dipaksa oleh oknum Agen E-Waroeng Non aktif untuk berbelanja sembako yang sudah dipaket,warga mengeluh lantaran komoditas sembako sudah dipaket dihari satu hari sebelum pihak PT Kantor Pos menyalurkan di kantor pemerintahan Desa Margagiri,
Dikatakan KPM warga margagiri ia mengatakan, sebelum pencairan uang dari pihak PT Pos ia sudah diarahkan untuk belanja sembako oleh oknum agen E-Waroeng yang berada di Desa Margagiri sehari sebelum pihak kantor pos menyalurkan.
Kami sudah diberi paket sembako oleh Agen E- Waroeng yang ber nama pak guru Muklis kemarin,sehari sebelum pihak kantor pos menyalurkan di kantor desa, padahal kami tidak memesan paket sembako tersebut,ucap KPM saat di wawancarai di kantor Desa Margagiri saat pihak pos menyalurkan di kantor pemerintahan Desa Margagiri.
Dengan ada nya sumber dari KPM,team Media langsung turun untuk menggali informasi yang sebenarnya, Fakta dilapangan bahwa KPM BPNT di desa Margagiri kecamatan pagelaran kabupaten Pandeglang benar ada nya,KPM menerima sembako yang sudah dipaket oleh oknum Agen E-Waroeng Sehari sbelum pihak kantor pos menyalurkan di kantor Desa Margagiri,KPM dipaksa untuk menerima sembako yang sudah dipaket, sembako yang diterima oleh pihak KPM 1 karung Beras,1 kg daging ayam dan minyak sayur dan aneh nya lagi KPM tidak diberikan nota kwitansi pembelanjaan oleh oknum Agen bahkan harga harga sembako pun tidak diperlihatkan oleh Agen tersebut,
MK selaku Agen E waroeng saat ditanya soal kaitan KPM BPNT yang telah menerima paket sembako satu hari sebelum pihak kantor pos menyalurkan mengatakan,saya mah jualan ke KPM salah gak kalau saya jualan kan saya mah jualan ucapnya singkat.
Kami meminta kepada pihak terkait Timkor Kabupaten Pandeglang,Dinas sosial,Inspektorat Pandeglang,Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia ( BKPSDM) untuk segera turun untuk menindak lanjuti terhadap oknum Agen E-Waroeng Non Aktif yang di duga Oknum Agen tersebut adalah Aparatur Sipil Negara ( ASN) (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar