kontakpublik.id, PANDEGLANG-Pencurian dengan kekerasan atau Perampokan,
suatu tindak kriminal dimana sang pelaku Perampokan, mengambil kepemilikan Seseorang melalui tindakan kasar dan Intimidasi. Karena sering melibatkan kekasaran, dapat menyebabkan jatuhnya korban.
Dampaknya muncul rasa kekecewaan akan kehilangan benda dan menimbulkan keresahan dalam Masyarakat. Pencurian itu kerap terjadi di Wilayah Desa
Kadu belang, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
Menurut Jaenal selaku Keluarga yang mendapatkan Musibah menuturkan, pada Minggu lalu , pukul 01-00 Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB) Seorang Korban bermama Entus (67) Warga Cicadas RT 06/07 sepulang dari Banjar ditengah perjalanan dirampok oleh sejumlah orang yang tidak dikenal .
Dengan menggunakan pisau kater, rampok tersebut menodongkan pisau dan langsung menyerang korbanya mencabik-cabik kebagian lehernya . Hingga ahirnya saudara saya selaku korban jatuh tersungkur lemah dengan berlumuran darah, melihat korban tak berdaya, sepeda Motor milik Korbanpun langsung dibawa kabur Pelaku. Kata jaenal yang menyampaikan kepada Media ini, Rabu (27-12-2023) via Watshappnya.
Mendengar kabar buruk itu, keluarga langsung menjemput korban membawanya Ke Rumah Sakit Pandeglang, namun sayang kami ditolak sungguh kejam pihak Rumah Sakit Pandeglang melihat Pasien sedang Darurat menolaknya untuk dirawat, hingga akhirnya pihak kelurga memutuskan untuk segera dibawa ke Rumah Sakit Serang Dr. Sudrajat ,
Walau perjalanan sangat jauh kami sekeluarga harap-harap cemas karena korban banyak mengeluarkan darah. Kini korban sedang di rawat di Rumah sakit Serang dr Sudrajat dalam kondisi parah, hari ini kami harus segera menyiapkan uang sebesar Rp.15 juta. Sementara baru ada uang sekitar 4 jutaan entah sisanya mau mencari kemana Lagi yang penting Bismilllah.
"ya kami akan berusaha semaksimal mungkin walau kami dari keluarga tidak mampu , tetap berusaha mencari Donatur demi kesehatan saudara kami di Rumah Sakit, semoga ada Dermawan yang mau bantu kami, " harapnya
Mudah-mudahan Kedepanya kejadian ini tidak terulang kembali dan tidak memimpa kepada orang lain, diharapkan ada upaya dari para pihak , dalam menanggulangi tindak pidana pencurian yaitu harus ada upaya Preventif, melalui kegiatan penyuluhan Hukum, upaya Preventif dengan melakukan Patroli secara Intens pada Wilayah dan Jam-Jam Rawan, mengintensifkan Peran dan Fungsi dari Bhabinkamtibmas.
Sedangkan upaya represifnya agar dilakukan dengan serius supaya kejadian ini tidak terulang, saya dengar di Wilayah banjar dalam seminggu ini kejadian Perampolan sudah 3 x terjadi , salah satu korbanya adalah Saudara saya , weleh-weleh sudah kaya resep dokter saja. Ujarnya (Rudi Bako)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar