kontakpublik.id, SERANG-- Masalah ketupat palsu yang disoal oleh Aspirasi Indonesia pimpinan Bunda Wati Salam untuk acara halal bihalal hal di Kampus, UGM Yogyakarta pada 15 April 2025 yang kemudian akan berlanjut di Solo, pada 16 April 2025, untuk rombongan dari Jakarta akan dikoordinasi langsung dibawah komando Aspirasi Indonesia yang dipimpin oleh Bunda Wati Salam dan Bunda Jatiningsih, untuk bergabung dengan Komisi Nasional Perempuan Republik Indonesia.
Tentang teknis keberangkatan ke Yogyakarta dan Solo pada momentum halal bi halal itu akan dikonfirmasikan kemudian, karena sangat mungkin diantara peserta yang akan menggunakan kendaraan sendiri. Sementara yang lain mungkin akan memilih dengan transportasi Kereta Api yang bisa memberi kelegaan dan nostalgia yang lebih banyak, sebab bisa dinikmati sambil gitaran dan nyanyi bersama.
Ikhwal ketupat palsu pun sudah bisa dianggap klier hingga tak perlu didiskusikan lagi, karena otentisitas dari kepalsuan itu sudah nyata palsunya seperti banyak barang dan surat berharga lainnya yang beredar dalam masyarakat sekarang.
Persis semacam gelar palsu yang diperoleh dari entah berantah asal muasalnya.
Pasalnya, seperti ketupat yang asli toh sulit didapat, sebab pohon kelapa sudah banyak ditebang untuk real estate dan rumah mewah, meski mereka yang membelinya pun sangat mungkin menggunakan uang palsu pula. Pendek kata, sekarang memang lagi ngetrend barang palsu dan janji palsu akibat ijazah palsu yang sangat mahal tebusannya itu, hingga harus menelan korban terlalu banyak termasuk instansi atau institusi dari pendidikan kita yang melorot kualitas dan pamornya sekarang.
Jaman yang serba palsu sekarang ini akan terus berkembang, kata Wati Salam kalau kita semua tidak hendak berusaha mencegahnya. Maka itu dia juga mengajak semua orang untuk membuka kepalsuan yang sedang terjadi melalui TPUA yang terus gigih berjuang untuk membongkar kepalsuan itu sekarang juga. Sebab wabah kepalsuan itu bisa menular seperti yang sudah dilakukan oleh sejumlah figur publik di negeri ini.
Semangat untuk membongkar kepalsuan yang tersaji sampai acara halal bi halal di Yogyakarta dan Solo inilah Wati Salam mengajak untuk meluncur bersama pada 15 - 16 April 2025 sebagai ekspresi dari rasa tanggung jawab dan kesadaran berbangsa dari idealisme yang hendak diwariskan pada generasi berikutnya, agar tidak bermental JW-3 seperti barang yang sesungguhnya tidak bermutu dan tidak berguna. Dan koordinasi keberangkatan dari Jakarta akan segera dikonfirmasikan. Demikian surat edaran resmi Aspirasi Indonesia yang dikirim Wati Salam tadi malam.Banten, 5 April 2025 (Red)